Pembahasan APBD-P Tertunda, DPRD Parepare Merasa Dilecehkan

banner 120x600

Editor : Ardiansyah

PAREPARE, Cyberpare.Com — Segenap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Parepare geram dan merasa dilecehkan pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, dalam hal ini Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang “memilih” menghadiri kegiatan partai politik, yakni pemilihan Ketua Kelurahan Partai Golkar Parepare, Selasa (3/10/2017).

Padahal, bersamaan kegiatan itu, telah dijadwalkan rapat komisi dalam rangka percepatan pembahasan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2017. Akibatnya, rapat komisi DPRD bersama Kepala OPD dalam rangka percepatan pembahasan Perubahan APBD harus tertunda.

“Padahal sebelumnya telah disepakati dan sudah dijadwalkan rapat komisi hari ini. Kita (DPRD) dari tadi menunggu namun para kepala OPD tidak hadir. Ini adalah pelecahan kepada DPRD,” kesal Wakil Ketua I DPRD Parepare, Rahmat Sjamsu Alam (RSA), saat ditemui di kantor DPRD, Selasa (3/10) sore.

Kehadiran sejumlah Kepala OPD, Kepala Bagian Pemkot dan beberapa PNS yang nampak di acara Golkar terindikasi jika PNS di Parepare terlibat dalam politik praktis. Apalagi, Ketua DPD Partai Golkar Parepare dijabat Taufan Pawe (TP) selaku Walikota Parepare.

Terpisah, Kepala Dinas Sosial Kota Parepare, Muhlis Salam yang ditemui di lokasi pemilihan KL Partai Golkar di Kelurahan Sumpang Minangae Kecamatan Bacukiki Barat, sesumbar menjawab pertanyaan wartawan. “Ada apa DPRD mencari saya? Lagian bagaimana mau kita bahas di komisi sementara asistensi pun belum selesai,” ucap Muhlis sesaat lalu. (ardi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *